Analisis Faktor-faktor Sosial Ekonomi yang Mempengaruhi Perilaku Petani dalam Menghadapi Risiko Usahatani Kentang
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalis faktor-faktor sosial ekonomi yang mempengaruhi perilaku petani dalam menghadapi risiko usahatani kentang. Penelitian dilakukan di Desa Argosari Kabupaten Lumajang yang ditetapkan secara sengaja (purposive method). Metode pengambilan sampel menggunakan Disporposionate Stratified Random Sampling dengan jumlah responden sebanyak 67 orang. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi, dan studi dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah regresi kuadratik dengan model fungsi utilitas, analisis pendapatan, dan regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar petani kentang di Desa Argosari tidak berani dan netral berisiko. Selanjutnya ditemukan bahwa faktor-faktor yang berpengaruh nyata terhadap pendapatan pada taraf kepercayaan 95% adalah produksi, harga jual, biaya bibit, biaya tenaga kerja, dan biaya obat-obatan. Faktor-faktor yang berpengaruh tidak nyata terhadap pendapatan adalah umur, pengalaman, luas lahan, biaya pupuk, perilaku tidak berani berisiko, dan perilaku berani berisiko.
The purpose of this study is to analyze social economic factors that affect the earnings of potato’s farming. The analysis intentionally has taken place in Agrosari Village of Lumajang and used the purposive method. The method of collecting the samples was Disporpisionate Stratified Random Sampling. The respondents in this study were 67. There were several methods used in collecting the data such as interviews, observations, and documentation studies. The data analysis methods used in this study are the quadratic regression with utility function model; income analysis; and multiple linear regression. The result of the study showed that most of the potato’s farmer in Argosari consists avoid encountering the risk. The factors which affect the income in the level of trust in 95% are the production, selling price, seed costs, labor costs, and drug costs, whereas factors which have no real impact for the income are age, experience, land area, fertilizer costs, behavior of risk averter and risk taker.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Adevia, J., D. Bakce, dan S. Hadi. 2017. Analisis Pengambilan Keputusan Ekonomi Rumah Tangga Petani Kelapa di Kecamatan Pulau Burung, Kabupaten Indragiri Hilir. SOROT 12 (1): 11-24. https://doi.org/10.31258/sorot.12.1.4078
Aminah, S. 2005. Efisiensi Alokatif pada Usahatani Kentang dan Pemasarannya di Kecamatan Ulu Ere Kabupaten Bantaeng. Tesis. Universitas Hasanudin
Asmit, B., and D.P. Koesrindartoto. 2015. Identifying the Entrepreneurship Characteristics of the Oil Palm Community Plantation Farmers in the Riau Area. Gadjah Mada International Journal of Business 17 (3): 219-236. https://doi.org/10.22146/gamaijb.8500
Badan Pusat Statistik Kabupaten Lumajang. 2015. Kecamatan Senduro Dalam Angka 2011-2015. Lumajang: Badan Pusat Statistik Kabupaten Lumajang.
Daniel, M. 2004. Pengantar Ekonomi Pertanian. Bumi Aksara: Jakarta
Daniel, M. 2005. Metode Penelitian Sosial Ekonomi. Jakarta: PT Bumi Aksara
Darmadji, Hartono, Masyhuri, dan Djuwari. 2011. Pengaruh Kewirausahaan Petani Terhadap Kinerja Usahatani Cabe di Kabupaten Sleman Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta. Jurnal Widya Agrika: 1 (9): 103-119.
Hasan, M. 2011. Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (Statistik Deskriptif). Jakarta: PT Bumi Aksara.
Hasan, M. 2012. Pokok-Pokok Materi Statistik 1 (Statistik Inferensif). Jakarta: PT Bumi Aksara.
Jelita N., S. Hadi, dan D. Bakce. 2016. Analisis Pengambilan Keputusan Ekonomi Rumahtangga Petani Kelapa di Kecamatan Enok Kabupaten Indragiri Hilir. SOROT 11 (1): 15-28. https://doi.org/10.31258/sorot.11.1.3866
Mauliah, S. 2012. Analisis Pendapatan Usahatani dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produktivitas Kentang di Desa Cigeudg, Kecamatan Cigedug, Kabupaten Garut. Skripsi. Institut Pertanian Bogor.
Mawardati. 2013. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pendapatan Kentang di Kabupaten Bener Meriah provinsi Aceh. Jurnal Agrium 10 (2): 38-82.
Nurhapsa. 2013. Analisis Efisiensi Teknis dan Perilaku Risiko Petani serta Pengaruhnya Terhadap Penerapan Varietas Unggul pada Usahatani Kentang di Kabupaten Enkreang Provinsi Sulawesi Selatan. Disertasi. Institut Pertanian Bogor.
Samadi, B. 1997. Usaha Tani Kentang. Yogyakarta: Kanisius.
Siskaperbapo. 2015. Sistem Informasi Ketersediaan dan Perkembangan Harga Bahan Pokok di Jawa Timur [serial online]. siskaperbapo.com. Diakses pada 24 April 2016.
Soekartawi. 1993. Risiko dan Ketidakpastian dalam Agribisnis. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Soekartawi. 1993. Prinsip Dasar Ekonomi Pertanian. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Soekartawi. 1995. Analisis Usahatani. Universitas Indonesia: Jakarta.
Soetriono. 2006. Daya Saing Pertanian dalam Tinjauan Analisis. Malang: Bayumedia.
Suratiyah, K. 2015. Ilmu Usahatani. Jakarta: Penebar Swadaya.
Swares, N.V., dan D. Bakce. 2018. Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Keputusan Ekonomi Rumahtangga Petani Padi Sawah di Kecamatan Kampar Utara Kabupaten Kampar. SOROT 12 (2): 71-82. https://doi.org/10.31258/sorot.12.2.4698
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sorot.13.1.4810
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Choiril Choiril, Soetriono Soetriono, Evita Soliha Hani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal ini terdaftar dan terindeks pada: