Analisis Faktor-faktor Dominan yang Mempengaruhi Keputusan Ekonomi Rumahtangga Petani Padi Sawah di Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor dominan yang mempengaruhi keputusan ekonomi rumahtangga petani padi sawah di Kecamatan Sabak Auh Kabupaten Siak. Untuk menjawab hal ini maka digunakan pendekatan ekonometrika, yakni membangun model persamaan simultan dengan pendugaan parameter menggunakan metode Two Stage Least Square. Temuan utama dari penelitian ini menunjukkan bahwa pada blok produksi faktor yang dominan adalah luas panen padi sawah, total tenaga kerja dalam usahatani, dan biaya sarana produksi. Pada blok alokasi waktu kerja dalam usahatani padi, faktor yang dominan adalah pendapatan rumahtangga petani dalam usaha. Tenaga kerja luar petani dipengaruhi oleh produksi, umur petani, pendidikan petani, dan pengalaman kerja petani. Selanjutnya alokasi waktu kerja luar usaha dipengaruhi oleh pendapatan petani diluar usahatani dan alokasi waktu kerja petani diluar usahatani. Pada blok pendapatan didalam usaha dan diluar usaha dipengaruhi oleh besar kecilnya alokasi waktu kerja. Selanjutnya pengeluaran yang terdiri dari konsumsi pangan, konsumsi non pangan, investasi pendidikan, investasi usaha, pengeluaran rekreasi, dan tabungan faktor dominan yang responsif mempengaruhinya adalah pendapatan total rumahtangga petani.
This study aimed to analyze the dominant factors that respect to economic decisions of paddy farmer households in Subdistrict of Sabak Auh, The District of Siak. The econometric model of simultaneous equations approach to the Two-Stage Least Square method (2SLS) was used to answer the study goals. The main findings of this study showed that the harvested area of paddy, the total allocation of work time in rice farming and costs of production facilities are the dominant factors of production. The block allocation of work time in rice farming respects to dominant factors by income in rice farming, and allocation working time of non-rice farming. In another hand, the using of labor from outside the households’ respects to dominant factor by production. Meanwhile, allocation working time of non-rice farming, with respect to dominant factors by the income of non-rice farming, farmer work experience, and age of the farmer. At income in rice farming and non-rice farming with respect to the allocation of work time proportion. At expenditure block that consisted of food consumption, non-food consumption, farming investment, education investment, and saving, respect to total household income.
Keywords
Full Text:
PDF (Bahasa Indonesia)References
Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau. 2015. Buku Statistik Pangan Tahun 2014. Pekanbaru: Badan Ketahanan Pangan Provinsi Riau.
Badan Pusat Statistik Kabupaten Siak. 2015. Siak Dalam Angka 2015. Sri Indrapura: Badan Pusat Statistik Kabupaten Siak.
Becker, G.S. 1965. A Theory of the Allocation of Time. The Economic Journal 75 (299): 493-517. https://doi.org/10.2307/2228949
Chang, Y.M., Huang, B.W., & Chen, Y.J. 2012. Labor Supply, Income, and Welfare of the Farm Household. Labor Economics 19: 427-437. https://doi.org/10.1016/j.labeco.2012.03.004
Gujarati, D. 2011. Dasar-Dasar Ekonometrika. Jakarta: Salemba Empat.
Gronau, R. 1977. Leisure, Home Production and Work: The Theory of the Allocation of Time Revisited. Journal of Political Economy 85 (6): 1099-1123. https://doi.org/10.1086/260629
Intriligator, D.M. 1978. Econometrics Models, Techniques and Applications. New Jersey: Prentice-Hall Inc.
Koestiono, D. 2004. Analisis Ekonomi Rumahtangga dalam Usaha Konservasi (Kasus di Lahan Kering Jawa Timur Bagian Selatan). Disertasi Program Pascasarjana. Universitas Brawijaya.
Koutsoyiannis, A. 1977. Theory of Econometrics. New York: McGraw-Hill Publishing Co. https://doi.org/10.1007/978-1-349-09546-9
Makki, M. F. 2014. Perilaku Ekonomi Rumahtangga Petani Padi di Lahan Rawa Lebak Kabupaten Hulu Sungai Utara Kalimantan Selatan. Disertasi Program Pascasarjana. Universitas Brawijaya.
Pindyck, R.S., and D.L. Rubinfield. 1991. Econometric Models and Economic Forecasts. New York: McGraw-Hill Publishing Inc.
Rochaeni, S., dan E.M. Lokollo. 2005. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Keputusan Ekonomi Rumahtangga Petani di Kelurahan Setugede Kota Bogor. Jurnal Agro Ekonomi 23 (2): 133-158. https://doi.org/10.21082/jae.v23n2.2005.133-158
Singh, I., L. Squire, and J. Strauss. 1986. A Survey of Agricultural Household Models: Recent Findings and Policy Implication. The World Bank Economic Review 1 (1): 149-179. https://doi.org/10.1093/wber/1.1.149
Sunani, N. 2009. Analisis Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Produksi dan Konsumsi Beras di Kabupaten Siak Provinsi Riau. Skripsi. Institut Pertanian Bogor.
Supranto, J. 2000. Statistik Teori dan Aplikasi. Jakarta: Erlangga.
Utama, M.Z.H. 2015. Budidaya Padi pada Lahan Marjinal Kiat Meningkatkan Produksi Padi. Yogyakarta: CV. Andi Offset.
DOI: http://dx.doi.org/10.31258/sorot.13.1.4704
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Talitha Dwi Zara, Djaimi Bakce, Evy Maharani
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Jurnal ini terdaftar dan terindeks pada: