Peran Badan Pemeriksa Keuangan Dalam Penegakkan Tata Kelola Pemerintah Daerah Yang Baik Pada Provinsi Dan Kabupaten / Kota Di Riau

Taufeni Taufik

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk menguji Peran Badan Pemeriksa Keuangan dalam penegakkan tatakelola pemerintah daerah yang baik pada provinsi dan kabupaten/kota di Riau. Dengan jumlahresponden 30 orang, yaitu ketua dan anggota team auditor BPK pada provinsi dan 9 kabupaten/kota diRiau. Untuk menguji signifikansi persamaan regresi digunakan uji varians (anova) uji F, dan diperolehhasil uji signifikan Fhit = 20,259 > Ftab = 4,196 dan dapat disimpulkan bahwa persamaan regresiadalah signifikan. Setelah pengujian signifikansi persamaan regresi kemudian dilanjutkanpenghitungan koefisien korelasi sederhana X dengan Y (r YX). Berdasarkan hasil penghitungan tersebutdiperoleh rYX sebesar 0,648. Tingkat hubungan kedua variabel masuk dalam kategori tinggi. Artinyaketerkaitan antara Badan Pemeriksa Keuangan dengan tata kelola pemerintah daerah kuat. Semakinbaik peran Badan Pemeriksa Keuangan maka akan semakin baik tata kelola pemerintah daerah.Berdasarkan koefisien korelasi rYX tersebut di atas diperoleh koefisien determinasi (R 2) sebesar 0,420.Hal ini berarti bahwa 42,0% Tata kelola pemerintah (Y) dipengaruhi oleh peran Badan PemeriksaKeuangan.Signifikansi Peran Badan Pemeriksa Keuangan dalam penegakkan Tata kelola pemerintah yang baikdiuji melalui uji t. Nilai ttabel diperoleh sebesar 2,048, sedangkan thit sebesar 4,501 lebih besar daripada ttab sebesar 2,048. Maka dapat disimpulkan bahwa H0 ditolak yang berarti diterdapat peran yangsignifikan dari Badan Pemeriksa Keuangan dalam penegakkan Tata kelola pemerintah yang baikpada kabupatan/kota di Provinsi Riau.

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c)



Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
web
counter