PENENTUAN KOMPOSISI KIMIAWI ATMOSFER DAN TEMPERATUR EFEKTIF PADA BINTANG VEGA (α Lyr) DENGAN MENGGUNAKAN METODE SPEKTROSKOPI ABSORPSI

Abstract

Spektrum bintang merupakan informasi yang dianggap sebagai peta cahaya dari bintang. Bentuk garis spektrum yang sesungguhnya memperlihatkan sifat dari atmosfer bintang tersebut, yang merupakan satu-satunya bagian dari bintang yang dapat dijangkau oleh peneliti. Kuat dan lemahnya garis spektrum akan menentukan unsur kimia penyususn bintang yang terkandung pada atmosfer bintang. Pendekatan yang digunakan untuk menentukan komposisi kimia dan temperatur efektif dari bintang adalah spektoskopi. Metode spektroskopi telah dilakukan pada penelitian ini dengan menggunakan sisitem teleskop GAO-ITB RTS yang terdiri dari teleskop Celestron C11, spektograf NEO R-1000, kamera CCD SBIG ST-8. Objek yang diteliti adalah bintang Vega (α Lyr) yang memiliki magnitudo sebesar 0,00 yang merupakan bintang deret utama dari kelas spektrum A0. Data citra yang diperoleh diolah menggunakan software IRAF untuk mendapatkan grafik spectrum akhir dengan sumbu-y mewakili fluks dalam erg cm^-2s^-1 dan sumbu-x mewakili panjang gelombang dalam satuan Å. Selanjutnya dilakukan pencocokan antara panjang gelombang garis absorpsi pada grafik spektrum akhir terhadap panjang gelombang yang telah ada pada Atomic Spectra Database (ASD) untuk mengidentifikasi unsur-unsur penyusun atmosfer bintang Vega. Temperatur efektif dapat dihitung menggunakan hukum pergeseran Wien dengan mengetahui panjang gelombang maksimum dari grafik spektrum akhir. Unsur yang paling banyak ditemukan pada atmosfer bintang Vega adalah hidrogen (H) yaitu Hε,  Hδ, Hγ, Hβ, dan Hα. Temperatur efektif bintang Vega yang telah dihitung adalah sebesar 7136 K yang memiliki persentase perbedaan sebesar 22,85 % dari temperatur rata-rata bintang kelas spektrum A.