MOTIF KERJASAMA ENERGI TURKI DAN RUSIA DALAM TURKISH STREAM PIPELINE PROJECT

Yoan Angelika

Abstract


Pada tahun 2015, terjadi Konflik antara Turki dan Rusia yang disebabkan oleh penembakan
Jet SU 24 milik Rusia oleh Pilot F16 Turki. Konflik ini mengakibatkan terganggunya hubungan
ekonomi kedua Negara salah satunya adalah dihentikannya pembangunan proyek Turkish Stream.
Akan tetapi, proses normalisasi hubungan kedua Negara yang sempat memanas tidak berlangsung
lama. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan gambaran dan penjelasan mengapa Turki dan
Rusia mencapai kesepakatan untuk melanjutkan kembali proyek Turkish Stream pasca insiden Jet
SU 24. Untuk menganalisisnya, peneliti menggunakan perspektif realisme, teori keamanan nontradisional
khususnya keamanan energi serta diperkuat dengan teori diplomasi energi dengan konsep
geopolitik dan geoekonomi. Adapun temuan dalam penelitian ini adalah kedua Negara sama-sama
memiliki kepentingan yang besar dalam proyek Turkish Stream. Hubungan kerjasama kedua Negara
menciptakan suatu sistem “salingketergantungan”, dimana Turki yang tidak memiliki cadangan
energi yang berlimpah bergantung pada suplai energi dari Rusia. Demikian juga Rusia yang memiliki
sumber daya alam berlimpah khususnya disektor energi memiliki ketergantungan terhadap Turki
terkait jalur pipa yang melewati wilayah Turki yang digunakan Rusia untuk mengamankan permintaan
pasokan energi konsumennya khususnya Uni Eropa.


Keywords


Turkish stream, energy security, motif kerjasama, pipeline project

Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.